SMP Kristen Gamaliel Makassar Mengembangkan Model Pendidikan Entrepreneurship Di Atas Dasar Nilai-nilai Alkitabiah

Posted On // Leave a Comment

Era globalisasi membuka persaingan kehidupan antar bangsa semakin meluas, dan berdampak langsung secara serius terhadap tuntutan peningkatan kualitas SDM melalui penyelenggaraan sistem dan model pendidikan yang bermutu, dan mampu menyiapkan SDM dalam menghadapi tantangan zaman. Menyambut otonomisasi sistem pendidikan dengan mengacu standarisasi yang ditetapkan dalam Undang-Undang Sisdiknas No 20 Tahun 2003, SMP Kristen Gamaliel yang dikelola oleh Komisi Pendidikan GKI, di wilayah pembinaan Dinas Pendidikan Kota Makassar, secara terprogram dan berkelanjutan terus berkiprah mencari alternatif pengembangan sistem dan model pendidikan yang berorientasi pada tujuan untuk perbaikan “kualitas hidup”. 

Semua aktivitas dalam sistem dan model  pendidikan, sasaran utamanya adalah mendukung terselenggaranya kegiatan belajar. Keberhasilan belajar sangat  dipengaruhi oleh faktor internal dan eksternal. Faktor internal meliputi kecerdasan, bakat, keterampilan, minat, motivasi, fisik, dan mental. Sedangkan faktor eksternal meliputi   lingkungan sekolah, keluarga dan masyarakat. Agar proses belajar dapat berlangsung secara optimal, maka perlu adanya strategi pembelajaran yang dirancang dengan teknik, metode, dan pendekatan tertentu yang sesuai dengan karakteristik tujuan, kondisi peserta didik, ruang lingkup materi, dan sumber daya  yang dirancang dengan memperhatikan faktor-faktor internal dan eksternal yang difasilitasi oleh guru.  
Pada dasarnya terdapat dua strategi pembelajaran ditinjau dari pendekatan yang digunakan,  yaitu pendekatan pembelajaran yang berpusat pada guru menggunakan strategi ekspositori, sedangkan pendekatan pembelajaran yang berpusat pada peserta didik menggunakan strategi diskoveri inkuiri. Untuk memilih strategi harus mempertimbangkan karakteristik kompetensi yang akan dikembangkan, dan karakteristik peserta didik serta sumber daya yang dimiliki. Guru diharapkan mampu memilah dan memilih dengan tepat strategi yang digunakan agar hasil pembelajaran efektif dan maksimal.


SMP Kristen Gamaliel menekankan pada strategi diskoveri inkuiri, walaupun  memerlukan penanganan yang cukup berat, karena menuntut kreatifitas dan inovasi guru agar kegiatan pembelajaran dapat berlangsung secara optimal. Komisi Pendidikan GKI yang mengelola Sekolah Kristen Gamaliel Makassar, terus memperlengkapi kualitas guru-guru sesuai dengan kebutuhan terkait melalui pelatihan-pelatihan secara berkelanjutan, baik yang diadakan secara internal, yang diadakan oleh Dinas Pendidikan, sampai dalam bentuk kerja sama dengan Charis National Academy, Universitas Ciputra Entrepreneurship Centre (UCEC), Association Of Christian Schools International (ACSI), dan pembinaan-pembinaan lain untuk mendukung peningkatan kualitas kompetensi pribadi, kompetensi pedagogik, kompetensi profesional dan kompetensi sosial bagi tenaga pendidik di lingkungan sekolah Kristen Gamaliel Makassar.
KTSP SMP Kristen Gamaliel dirancang dengan pengembangan “content, proces, dan Out come ” secara berimbang, dengan merajut benang-benang merah nilai-nilai kebenaran Alkitab untuk membangun characters / mindsets, dengan pendekatan parsial sektoral dan holistik inter-sektoral. Strategi pembelajaran dirancang melalui telaah konteks, pemetaan SKL,  SK dan KD sesuai dengan karakteristik mata pelajaran. Sedangkan hasil telaah pemetaan SK dan KD yang terkait antar mata pelajaran dilakukan secara kolaboratif tematik dengan metode proyek. Dalam satu semester tiap tingkatan mengalami pembelajaran dua project, selain harus mengalami pembelajaran secara subject mater untuk SK dan KD yang tidak terkolaborasi.
Kegiatan pembelajaran dilaksanakan secara sengaja agar terjadi perubahan perilaku-behavior secara sadar, berkelanjutan dan fungsional, bertumbuh secara dinamis, tearah pada tujuan yang jelas , dan mencakup secara menyeluruh yang meliputi “Understanding, characters/mindset dan skills”.
Dengan strategi inkuiri, metode project  dan  multi metode serta multi media, menerapkan siklus pembelajaran “ learning cycle-12 CW ”, diharapkan peserta didik akan terbiasa untuk mencari inspirasi ide dari hasil eksplorasi yang dilakukan, yang kemudian menuangkan dalam bentuk inovasi-inovasi yang bermakna, membangun semangat entrepreneur dengan tujuan untuk memperbaiki “kualitas hidup”
Berikut adalah contoh kegiatan pembelajaran dengan metode proyek yang bervariasi dengan metode-metode lain yang mendukung tercapainya tujuan yang telah ditetapkan

0 komentar:

Posting Komentar